Bahasa Inggris pasif adalah sebuah struktur tata bahasa yang digunakan untuk mengubah fokus kalimat dari pelaku tindakan ke objek yang menjadi sasaran tindakan tersebut. Dengan menggunakan bahasa pasif. penulis atau pembicara dapat menekankan dampak atau pentingnya tindakan. daripada identitas pelaku.
Struktur dasar kalimat pasif dalam bahasa Inggris adalah sebagai berikut: objek + kata kerja bantu (be/is/are/was/were) + past participle (participle kedua). Misalnya: “The book is read by me” (Buku itu dibaca oleh saya).
Kalimat Pasif dalam Bahasa Inggris
Dalam tata bahasa Inggris. terdapat dua jenis kalimat aktif dan pasif. Kalimat pasif terbentuk ketika subjek kalimat bukan pelaku tindakan. melainkan penerima tindakan. Kalimat pasif sering digunakan untuk menekankan objek atau penerima tindakan. atau ketika pelaku tindakan tidak diketahui atau tidak penting.
Bentuk Kalimat Pasif
Kalimat pasif dibentuk dengan menggunakan kata kerja bantu “to be” (am. is. are. was. were) diikuti oleh past participle dari kata kerja utama. Past participle adalah bentuk lampau dari kata kerja yang biasanya diakhiri dengan “-ed” atau “-en”.
Subjek Kalimat Pasif
Subjek kalimat pasif adalah penerima tindakan. Subjek ini ditempatkan setelah kata kerja bantu “to be”.
Pelaku Tindakan dalam Kalimat Pasif
Jika pelaku tindakan diketahui dan ingin disebutkan dalam kalimat pasif. maka pelaku tindakan ditambahkan setelah preposisi “by”. Namun. jika pelaku tindakan tidak diketahui atau tidak penting. maka preposisi “by” tidak digunakan.
Contoh Kalimat Pasif
* Kalimat aktif: The children played soccer.
* Kalimat pasif: Soccer was played by the children.
* Kalimat aktif: The teacher gave the students a test.
* Kalimat pasif: The students were given a test by the teacher.
* Kalimat aktif: Someone stole my wallet.
* Kalimat pasif: My wallet was stolen. (Pelaku tindakan tidak disebutkan)
Fungsi Kalimat Pasif
Kalimat pasif digunakan dalam berbagai konteks. antara lain:
1. Menekankan Objek
Kalimat pasif dapat digunakan untuk menekankan objek atau penerima tindakan.
2. Pelaku Tindakan Tidak Diketahui
Kalimat pasif digunakan ketika pelaku tindakan tidak diketahui atau tidak penting.
3. Menjaga Kerahasiaan
Kalimat pasif dapat digunakan untuk menjaga kerahasiaan pelaku tindakan.
4. Membuat Kalimat Lebih Formal
Kalimat pasif terkadang digunakan dalam konteks formal untuk membuat kalimat terdengar lebih sopan dan objektif.
5. Menghindari Penggunaan Pronoun “I”
Kalimat pasif dapat digunakan untuk menghindari penggunaan pronoun “I” yang berlebihan dalam tulisan akademik atau formal.
Jenis-Jenis Kalimat Pasif
Selain kalimat pasif sederhana. terdapat beberapa jenis kalimat pasif lainnya. antara lain:
1. Passive Progressive
Kalimat pasif progressive menunjukkan bahwa tindakan sedang berlangsung.
2. Passive Perfect
Kalimat pasif perfect menunjukkan bahwa tindakan telah selesai.
3. Passive Perfect Progressive
Kalimat pasif perfect progressive menunjukkan bahwa tindakan telah dimulai di masa lalu dan masih berlangsung sekarang.
Kesimpulan
Kalimat pasif merupakan salah satu bentuk tata bahasa Inggris yang penting untuk dikuasai. Kalimat pasif digunakan untuk menekankan objek. menjaga kerahasiaan pelaku tindakan. membuat kalimat lebih formal. dan menghindari penggunaan pronoun “I” yang berlebihan.
FAQ
Selain pertanyaan “apa itu bahasa Inggris pasif?”. masih ada beberapa pertanyaan umum lainnya yang mungkin muncul. Berikut beberapa pertanyaan dan jawaban yang dapat membantu Anda lebih memahami topik ini:
Pertanyaan 1: Apa saja jenis-jenis kalimat pasif?
Jawaban: Ada tiga jenis kalimat pasif. yaitu:
- Kalimat Pasif Bentuk 1 (Subject + To Be + Past Participle)
- Kalimat Pasif Bentuk 2 (Subject + To Be + Being + Past Participle)
- Kalimat Pasif Bentuk 3 (Agent of Action + To Be + Past Participle)
Pertanyaan 2: Kapan kita harus menggunakan kalimat pasif?
Jawaban: Kalimat pasif digunakan ketika kita ingin memberikan penekanan pada objek atau tindakan. atau ketika subyek tidak diketahui atau tidak penting.
Pertanyaan 3: Apa perbedaan antara kalimat aktif dan pasif?
Jawaban: Dalam kalimat aktif. subyek melakukan tindakan. sedangkan dalam kalimat pasif. subyek menerima tindakan tersebut.
Pertanyaan 4: Apakah penggunaan kalimat pasif selalu dianjurkan?
Jawaban: Tidak. penggunaan kalimat pasif harus dipertimbangkan dengan hati-hati agar tidak membuat kalimat menjadi berbelit-belit atau tidak jelas.
Pertanyaan 5: Adakah cara lain untuk menghindari penggunaan kalimat pasif?
Jawaban: Ya. terdapat beberapa cara lain. seperti menggunakan kalimat nominal. frasa gerund. atau inversi.
Pertanyaan 6: Apa perbedaan antara “present perfect” dan “present perfect passive”?
Jawaban: “Present perfect” menunjukkan tindakan yang sudah selesai. sementara “present perfect passive” menunjukkan tindakan yang sudah diterima.
Pemahaman yang baik tentang bahasa Inggris pasif sangat penting untuk komunikasi yang efektif. Dengan mempelajari FAQ ini. Anda dapat memperluas pengetahuan Anda dan menggunakan kalimat pasif dengan percaya diri dalam tulisan dan percakapan.
Tips
Kalimat pasif Bahasa Inggris merupakan struktur kalimat yang digunakan untuk menunjukkan bahwa subjek dikenai suatu tindakan. Kalimat pasif dapat membantu memberikan penekanan pada objek atau penerima tindakan. serta dapat digunakan untuk menyembunyikan pelaku tindakan atau membuatnya tidak relevan.
Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda menggunakan kalimat pasif bahasa Inggris secara efektif:
1. Gunakan bentuk kata kerja yang benar
Kalimat pasif dibentuk menggunakan kata kerja bantu “to be” dan past participle dari kata kerja utama. Misalnya. kalimat aktif “The man kicked the ball” menjadi “The ball was kicked by the man” dalam bentuk pasif.
2. Letakkan subjek setelah kata kerja bantu “to be”
Dalam kalimat pasif. subjek tidak lagi menjadi pelaku tindakan. melainkan menjadi penerima tindakan. Oleh karena itu. subjek harus ditempatkan setelah kata kerja bantu “to be”.
3. Gunakan “by” untuk menunjukkan pelaku jika diperlukan
Dalam beberapa kasus. mungkin penting untuk menunjukkan pelaku tindakan dalam kalimat pasif. Untuk melakukan ini. gunakan preposisi “by” diikuti dengan pelaku tindakan. Misalnya. “The report was written by the manager”.
4. Perhatikan nuansa kalimat pasif
Kalimat pasif dapat memiliki nuansa yang berbeda dari kalimat aktif. Kalimat aktif lebih langsung dan berfokus pada pelaku tindakan. sedangkan kalimat pasif lebih menekankan objek atau penerima tindakan. Pertimbangkan nuansa ini saat memutuskan jenis kalimat mana yang akan digunakan.
Dengan mengikuti tips ini. Anda dapat menggunakan kalimat pasif Bahasa Inggris secara efektif untuk menyampaikan pesan Anda dengan jelas dan ringkas.
Kesimpulan
Bahasa Inggris pasif merupakan bentuk bahasa yang digunakan untuk menyampaikan pesan tanpa harus menyebutkan subjek aktifnya secara langsung. Bahasa Inggris pasif memiliki dua jenis utama. yaitu pasif sederhana dan pasif lampau. Pasif sederhana umumnya digun
akan untuk menyatakan peristiwa atau tindakan yang terjadi pada masa sekarang atau masa depan. sedangkan pasif lampau digunakan untuk menyatakan peristiwa atau tindakan yang terjadi pada masa lampau.
Penggunaan bahasa Inggris pasif memberikan beberapa keuntungan. antara lain:
- Menekankan objek atau topik yang menerima tindakan.
- Menghindari menyebutkan subjek aktif ketika identitasnya tidak diketahui atau tidak penting.
- Mengubah fokus kalimat dari pelaku tindakan menjadi objek.
Namun. penggunaan bahasa Inggris pasif juga memiliki beberapa kelemahan. seperti:
- Kalimat pasif cenderung lebih panjang dan kurang langsung dibandingkan kalimat aktif.
- Kalimat pasif dapat membuat kalimat menjadi kurang jelas dan lebih sulit dipahami.
Oleh karena itu. penting untuk mempertimbangkan tujuan dan dampak penggunaan bahasa Inggris pasif sebelum memutuskan untuk menggunakannya.
